1.031 PPPK Tahap II TTS Resmi Terima SK
- Bupati Eduard: “Ini Pengakuan Negara atas Pengabdian Saudara-Saudari”
SoE, KLtvnews.com – Langit pagi di atas Kota SoE tampak cerah ketika aula Mutis Kantor Bupati Timor Tengah Selatan (TTS) dipenuhi wajah-wajah haru dan bangga. Rabu (22/10/2025) menjadi hari bersejarah bagi sedikitnya 1.031 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II di Kabupaten TTS yang resmi menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan. Momentum sakral itu juga dirangkai dengan penyerahan SK bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) lulusan IPDN, menandai babak baru perjalanan birokrasi daerah menuju pelayanan publik yang lebih profesional dan berintegritas.
Penyerahan SK dilakukan langsung oleh Bupati Timor Tengah Selatan, Eduard Markus Lioe, didampingi Sekretaris Daerah Seperius Edison Sipa, para Asisten Lingkup Setda TTS, serta unsur Forkopimda Kabupaten TTS. Suasana acara berlangsung penuh khidmat—diwarnai tepuk tangan hangat dan linangan air mata bahagia dari para penerima SK yang telah menempuh jalan panjang perjuangan administrasi, seleksi, dan penantian penuh harap.
“Ini adalah Pengakuan Negara dan Daerah”
Dalam arahannya, Bupati Eduard Markus Lioe menyampaikan apresiasi dan selamat kepada seluruh tenaga PPPK dan CPNS yang menerima SK sebagai bukti pengakuan pemerintah terhadap dedikasi mereka.
“Ini adalah hasil perjuangan panjang, kerja keras serta bentuk pengakuan negara dan daerah bagi saudara-saudari sekalian sebagai bagian dari roda pemerintahan di bidang pendidikan, kesehatan, dan teknis lainnya,” tegas Bupati Eduard di hadapan ribuan peserta yang memadati aula Mutis.
Ia menekankan bahwa kehadiran PPPK Tahap II membawa harapan baru dalam memperkuat pelayanan publik, mewujudkan pemerintahan yang bersih, profesional, dan berorientasi pada kepentingan rakyat.
“Status PPPK dan CPNS bukan semata-mata sebuah status pekerjaan, tetapi amanat yang harus dijaga dan dijalankan dengan penuh rasa tanggung jawab, integritas, dan loyalitas tinggi. Tugas utama saudara-saudari adalah melayani masyarakat. Karena itu, tanamkan selalu semangat pengabdian, kedisiplinan, dan kepekaan terhadap kebutuhan rakyat,” tambahnya dengan nada penuh penekanan.
Data dan Rincian PPPK Tahap II
Berdasarkan laporan resmi dari Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Sumber Daya Manusia Daerah (BKPSDMD) Kabupaten TTS, total PPPK Tahap II yang menerima SK berjumlah 1.031 orang, dengan rincian:
- Formasi Teknis : 557 orang
- Formasi Kesehatan : 370 orang
- Formasi Guru : 104 orang
Sementara itu, berdasarkan grade jabatan, rinciannya sebagai berikut:
- Grade X : 105 orang
- Grade IX : 204 orang
- Grade VII : 236 orang
- Grade V : 461 orang
- Grade III : 21 orang
- Grade I : 3 orang
BKPSDMD juga menjelaskan bahwa 19 orang PPPK tahap II lainnya masih dalam proses finalisasi administrasi, terdiri dari:
- Tahap approval surat usulan: 1 orang
- Validasi usulan dan perbaikan pertek: 1 orang
- Menunggu tanda tangan pertek: 5 orang
- Menunggu SK hingga paraf/TTE: 12 orang
Catatan Khusus: Kasus di Dinas PRKP
Di sela prosesi penyerahan SK, muncul pula pertanyaan publik terkait dinamika di Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP). Dari formasi tersebut, 5 tenaga PPPK dinas itu dinyatakan lulus seleksi, namun hingga kini Kepala Dinas PRKP masih berstatus dibebastugaskan sementara dari jabatannya karena dugaan pelanggaran aturan kepegawaian.
Menjawab pertanyaan KLtvnews.com, Bupati Eduard Markus Lioe menegaskan bahwa pemerintah tetap konsisten memisahkan antara proses hukum dan hak administrasi kepegawaian.
“Mereka yang telah dinyatakan lulus tetap diproses kelulusannya sesuai aturan. Sementara pimpinan OPD yang terindikasi kuat melanggar aturan, tetap diproses sesuai mekanisme hukum dan ketentuan yang berlaku,” tegas Bupati Eduard dengan nada tegas namun tenang.
Harapan Baru, Tanggung Jawab Lebih Berat
Momentum ini bukan hanya menjadi puncak pencapaian bagi ribuan PPPK, tetapi juga awal dari tanggung jawab besar untuk mengemban amanah publik. Pemerintah Kabupaten TTS berharap kehadiran mereka akan mempercepat transformasi pelayanan publik, terutama di sektor pendidikan, kesehatan, dan teknis pemerintahan, yang selama ini menjadi tulang punggung pelayanan dasar di daerah.
Suasana aula Mutis pagi itu menjadi saksi nyata: senyum bahagia para PPPK yang baru diangkat berpadu dengan harapan pemerintah untuk lahirnya aparatur sipil negara yang berintegritas, tangguh, dan berjiwa pengabdian tinggi bagi rakyat TTS.
Bupati Eduard menutup arahannya dengan pesan penuh makna:
“Jabatan ini bukan hadiah, tetapi tanggung jawab. Ingatlah bahwa setiap SK yang kalian terima hari ini adalah janji untuk mengabdi dengan hati kepada rakyat Timor Tengah Selatan.” (Polce Lerek / KLtvnews.com)